Selasa, 23 Juni 2015

14.45 - No comments

Rangka Manusia dan Fungsinya



      
        Kali ini kita akan membahas yang di namakan kerangka atau skletal pada manusia yang berguna sebagai pondasi bagi tubuh manusi agar bisa berdiri dan memiliki bentuk. Kenapa saya katakan seperti itu, karena tanpa adanya kerangka otomatis tidak mungkin bagian seperti otot bisa berdiri dan bergerak tanpa ada tempat untuk dirinya melekat.
Kerangka manusia terdiri dari susunan bebagai macam tulang yang saling berhubungan, terdiri dari :

·         Tulang kepada : 8 Buah
·         Tulang kerangka dada  : 25 Buah
·         Tulang wajah : 14 Buah
·         Tulang belakang dan pinggul : 26 Buah
·         Tulang telinga dalam : 6 Buah
·         Tulang lengan : 64 Buah
·         Tulang lidah : 1 Buah
·         Tulang kaki : 62 Buah

        Fungsi dari kerangka yaitu untuk menahan bagian tubuh agar tidak rubuh, lalu melindungi bagian tubuh yang halus seperti otak, jantung dan paru. Dimana otak (encephalon)  dilindungi oleh tengkorang kepala (cranium) lalu jantung (cor) dan Paru-paru (pulmo) yang ada pada regio thorax dilindungi oleh tulang-tulang costae. Lalu kerangka juga berguna untuk pergerakan tubuh dengan perantaraan otot serta tulang juga berguna sebagai pabrik dari sel-sel darah.
              
- Tulang
                Tulang berdasarkan jenisnya dibagi atas 2 yaitu :
   1.Tulang rawan
Tulang rawan merupakan rangka penyangga pada saat tahapan embrio manusi, namun pada saat setelah dewasa sebagian besar tulang rawan akan digantikan oleh tulang keras. Pada manusia dewasa tulang rawan hanya ditemukan pada bagian-bagian tubuh manusia yang elastis seperti daun kuping, cuping hidung, dan cincin trakea.

Ada 3 jenis tulang rawan, yaitu :
·               - Tulang rawan hialin
                Tulang rawan hialin mempunyai matrix yang homogen dan bersifat halus serta transparan. Terdapat pada cincin baang tenggorokan (trakea), cuping hidung, persendian, dan antara tulang rusuk.
·            -Tulang rawan elastis
                Tulang rawan ini dikatakan elastis karena bersifat lentur dan matrixnya mengandung serat elastis bercabang-cabang, dan terdapat pada epiglotis dan bagian luar telinga.
·            -Tulang rawan fibrosa
                Tulang rawan fibrosa ini memiliki karakteristik yang kurang lentur dimana matrix dari tulang ini memiliki serat kolagen dan terdapat pada antar ruas tulang belakang (vertebrae).
Tulang keras
    -Tulang keras adalah penyokong sebagian besar rangka pada manusia. Dimana otot manusia melekat pada tulang keras pada bagian periosteum. Sel pada tulang keras di sebut dengan osteosit. Dan berdasarkan matrixnya tulang keras dibedakan lagi sebagai berikut :
·             -Tulang kompak
                Merupakan tulang dengan matriks yang bersifat padat dan rapat, misalnya lapisan luar dari tulang pipa.
·            -Tulang spons
                Tulang spons memiliki matrix berongga, misalnya tulang pipih dan tulang pendek. 

Berdasarkan bentuknya, tulang keras dibedakan menjadi 4, yaitu:
1.       Tulang pipa berbentuk tabung dan umumnya memiliki rongga-rongga. Bagian-bagian dari tulang pipa didapati pada bagian tengah dinamakan (diafisis) bagian kedua ujungnya dinamakan (epifisis) dan bagian antara epifisis dan diafisis adalah (cakraepifisi).
2.       Tulang pipih, berbentuk pipih dan berongga. Contoh dari tulang pipih yaitu tulang rusuk (costae) lalu tulang belikat (skapula) dan tulang tengkorang(cranium).
3.       Tulang pendek, berbentuk slindris dan ditemukan pada pergelangan kaki dan pergelangan tangan.
4.       Tulang tak beraturan, memiliki bentuk yang tidak beraturan dan terdapat pada tulang wajah sertang tulang belakang.






Referensi
Sobotta. 2006. Atlas anatomi manusia. Ed 22. Jakartas ; EGC
Sherwood, Lauralee. 2014. Fisiologi manusia. Yogyakarta; Graha Ilmu

0 komentar:

Posting Komentar